440 http://sosains.greenvest.co.id
JURNAL
SOSAINS
JURNAL SOSIAL DAN SAINS
VOL 2 NO 3 2022
P-ISSN 2774-7018, E-ISSN 2774-700X
PENGARUH BUDAYA KERJA, MOTIVASI DAN KEJUJURAN TERHADAP
KOMITMEN KARYAWAN MELALUI PRESTASI KERJA
Yeni Mawarni Zebua
Fakultas Ekonomi, Universitas Prima Indonesia, Indonesia
Corresponding Author : Yeni Mawarni Zebua
Email : yenimaw[email protected]
Info Artikel :
Diterima : 25 Februari 2022
Disetujui : 05 Maret 2022
Dipublikasikan : 15 Maret 2022
Keywords:
Budaya Kerja,
Motivasi,
Kejujuran,
Komitmen,
Prestasi Kerja
Keywords:
Work Culture,
Motivation,
Honesty,
Commitment,
Work
Performance
ABSTRAK
LatarBelakang: PT Kaisheng Elektronika Teknologi merupakan salah satu perusahaan
ternama yang bergerak dibidang smartphone dengan brand ternama Vivo. Tujuan:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari budaya kerja, motivasi, dan
kejujuran terhadap komitmen karyawan melalui prestasi kerja pada PT Khaiseng
Elektronika Teknologi Medan. Metode: Penelitian ini menggunakan SPSS versi 23.
Hasil: Hasil penelitian ini sebagai berikut; Budaya kerja, motivasi, dan kejujuran
memiliki pengaruh yang bersifat positif dan signifikan terhadap komitmen kerja
karyawan PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan. Kesimpulan: Budaya kerja,
motivasi, dan kejujuran memiliki pengaruh yang bersifat positif dan signifikan terhadap
prestasi kerja karyawan pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan. Prestasi kerja
memiliki pengaruh yang bersifat positif dan signifikan terhadap komitmen kerja pada
PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan.
ABSTRACT
Background: PT Kaisheng Elektronika Teknologi is one of the leading companies
engaged in smartphones with the well-known brand Vivo. Purpose: This study aims to
determine the effect of work culture, motivation, and honesty on employee commitment
through work performance at PT Khaiseng Elektronika Teknologi Medan. Method: This
study uses SPSS version 23. Results: The results of this study are as follows; Work
culture, motivation, and honesty have a positive and significant influence on the work
commitment of employees of PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan. Conclusion:
Work culture, motivation, and honesty have a positive and significant influence on
employee performance at PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan. Work
performance has a positive and significant influence on work commitment at PT
Kaisheng Elektronika Teknologi Medan.
PENDAHULUAN
PT Kaisheng Elektronika Teknologi merupakan salah satu perusahaan ternama yang
bergerak dibidang smartphone dengan brand ternama Vivo. Vivo adalah smartphone yang
dirancang berdasarkan semangat hidup yang tinggi, positif dan optimis, lahir untuk orang-
orang yang mengejar mimpi yang menciptakan smartphone dengan desain yang canggih
Pengaruh Budaya Kerja, Motivasi dan Kejujuran
Terhadap Komitmen Karyawan Melalui Prestasi Kerja
2022
Yeni Mawarni Zebua 441
dan trendi dengan kualitas suara yang jernih, menarik kekaguman orang, penuh
kebahagiaan, pengalaman luar biasa menggunakan smartphone yang sederhana dan mudah,
mendukung para konsumen untuk mewujudkan impian, dan membuat kehidupan yang
lebih baik (Syar’an, 2018). Perusahaan PT Kaisheng Elektronika Teknologi sebelumnya
sangat berharap menghormati nilai-nilai perusahaan, mengejar keunggulan, kerja tim yang
solid, meningkatkan pengalaman pelanggan, pasar dan tim tumbuh bersama. Namun pada
kenyataannya bertolak belakang dengan yang kondisi saat ini dimana Budaya kerja,
Motivasi dan Kejujuran yang ada dalam PT Khaiseng Elektronika Teknologi Medan sangat
minim.
Pada era globalisasi sekarang ini semakin banyak perkembangan perusahaan
teknologi yang semakin kompetitif dan penuh resiko (Suryani, 2017). Kondisi seperti ini
mengharuskan pihak perusahaan dapat menumbuhkan serta mengembangkan segala
potensi yang ada sehingga dapat dijadikan modal untuk menghadapi persaingan yang
semakin kuat. Setiap perusahaan dituntut untuk mempunyai daya saing tinggi dan
berkelanjutan. Kemampuan suatu perusahaan, untuk dapat meningkatkan daya saing di
tengah situasi yang kompetitif, sangat dipengaruhi oleh kemampuan sumber daya yang
dimiliki perusahaan. Dalam upaya memperoleh hasil (output) yang optimal, kegiatan
operasional perusahaan harus dijalankan dengan memanfaatkan segala sumber daya yang
dimiliki (Muljawan, Hafidz, Astuti, & Oktapiani, 2014).
Komitmen karyawan sangat dibutuhkan pada perusahaan teknologi agar tujuan-
tujuan dan keinginan perusahaan maupun karyawan dapat tercapat (Putra, 2015).
Komitmen karyawan sebagai bentuk keberpihakan dan loyalitas karyawan terhadap
perusahaan. Komitmen karyawan dapat berpengaruh apabila ada dorongan prestasi kerja
pada karyawan, yang dimana karyawan juga harus memiliki budaya kerja yang baik,
motivasi yang tinggi, serta memiliki kejujuran dalam bekerja. Komitmen kerja mencakup
kesamaan nilai dan tujuan antara individu dan perusahaan, keterlibatan anggota dan juga
loyalitas dari anggota (Adha, Qomariah, & Hafidzi, 2019). Sumber daya manusia
memegang peran yang dominan dalam perusahaan. Berhasil atau tidaknya perusahaan
dalam mencapai tujuan sangat tergantung pada kemampuan sumber daya manusia dalam
menjalankan tugas-tugas yang diberikan sehingga karyawan dituntut untuk selalu mampu
mengembang diri secara proaktif dalam suatu perusahaan maka para karyawan harus
memiliki prestasi kerja (Riniwati, 2016).
Karyawan yang memiliki motivasi tinggi, akan mengerti apa yang dikerjakan,
bersemangat dalam bekerja, bekerja dengan senang hati tanpa ada tekanan dan mampu
memberikan hasil yang terbaik (Chatton, 2017). Pemberian dorongan berupa motivasi dari
atasan kepada bawahan yang dilakukan secara terus menerus akan menciptakan hubungan
yang baik antara atasan dengan bawahan (Ratna, Natajaya, & Dantes, 2019). Karyawan
yang diberikan dorongan akan merasa diperhatikan, dihargai, dan merasa dilibatkan dalam
kegiatan organisasi, kemudian akan tumbuh komitmen terhadap organisasi (Pambudi,
Ruslina Lisda, MSi, & CA, 2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi komitmen individu
pada perusahaan salah satunya mencakup harapan-harapan individu terhadap perusahaan.
harapan-harapan ini berkaitan dengan kepercayaan karyawan itu sendiri terhadap
perusahaan (Jufrizen, 2017).
Ketika karyawan memiliki kepercayaan yang tinggi terhadap organisasinya,
karyawan akan peduli terhadap masa depan dan keberhasilan perusahaan dan memahami
peran mereka dalam organisasi serta berusaha dalam melakukan yang terbaik dari peran
mereka tersebut (Jufrizen, 2017). Karena, pada dasarnya komitmen organisasi berkaitan
erat dengan aspek-aspek psikologis dalam penerimaan dan kepercayaan terhadap nilai-nilai
serta tujuan organisasi dimunculkan melalui keinginan untuk mempertahankan
keanggotaan dalam organisasi (Saridakis, Lai, Muñoz Torres, & Gourlay, 2020). Faktor
Volume 2, Nomor 3, Maret 2022
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
442 http://sosains.greenvest.co.id
pendukung lainnya dalam membangun komitmen organisasi adalah kejujuran. Menurut
(Hasibuan, 2016), kejujuran adalah sesuatu yang membuat individu membulatkan hati dan
tekad demi mencapai sebuah tujuan yang berkaitan dengan konsistensi dalam tindakan-
tindakan, nilai-nilai, metode-metode, ukuran-ukuran, prinsip-prinsip, ekspektasi dan
berbagai hal yang dihasilkan. Sikap yang teguh mempertahankan prinsip, tidak mau
berbuat curang dalam bekerja menjadi dasar yang melekat pada diri individu dalam bekerja.
Dengan bekerja secara jujur maka karyawan akan dapat bertahan dan berkomitmen di
perusahaannya (Poitras Pratt & Gladue, 2022). Kejujuran berkaitan dengan pengharapan
positif seseorang terhadap orang lain dalam keadaan yang mengandung resiko. Sehingga,
untuk menanamkan komitmen karyawan supaya berkomitmen tinggi, hendaknya
perusahaan memperkenalkan karyawan dengan visi, misi, tujuan, sasaran dan nilai
organisasi tersebut (Setyaningrum, 2018).
Kejujuran yang dipegang teguh pada karyawan akan meningkatkan kepercayaan
pada pimpinan. Karena karyawan yang memiliki komitmen organisasi yang tinggi, dengan
senang hati akan menceritakan tentang perusahaan atau organisasi dimana dia bekerja
(Lubis & Jaya, 2019). Proses terjadinya komitmen tentu saja membutuhkan waktu yang
lama, dan ada banyak faktor yang mempengaruhi karyawan yang memiliki komitmen
organisasional tinggi memiliki perbedaan sikap dibandingkan yang berkomitmen rendah
(Tanjung & Rachmalia, 2019). Karyawan yang berkomitmen tinggi, mereka akan bekerja
dengan sungguh- sungguh, bekerja sebaik mungkin agar kinerja mereka meningkat, dan
mau bertahan di organisasi atau perusahaan (Hereyanti, Jahri, & Hariyono, 2021).
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pemikiran yang dapat
digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam menyikapi masalah sumber
daya manusia yang menyangkut budaya kerja, motivasi, kejujuran, prestasi kerja, dan
komitmen kerjaPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari budaya kerja,
motivasi, dan kejujuran terhadap komitmen karyawan melalui prestasi kerja pada PT
Khaiseng Elektronika Teknologi Medan.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan SPSS versi 23. lokasi yang dipilih sebagai objek
penelitian dilaksanakan pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan, Sumatera Utara,
Indonesia. Waktu penelitian dilakukan dari Maret 2021 sampai dengan Agustus 2021.
Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan karyawan pada PT Kaisheng Elektronika
Teknologi Medan yang berjumlah 1.200 karyawan. Adapun penjelasan jumlah populasi
karyawan yang bekerja di PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan, adalah sebagai
berikut.
Tabel 1.
Jumlah Populasi/Karyawan PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan
Jabatan
Jumlah Karyawan
Direktorat Utama
8 Karyawan
Divisi Sekretaris Perusahaan
87 Karyawan
Divisi Satuan Pengawasan Intern
99 Karyawan
Direktorat Produksi & Supply Chain
23 Karyawan
Divisi Supply Chain
72 Karyawan
Pengaruh Budaya Kerja, Motivasi dan Kejujuran
Terhadap Komitmen Karyawan Melalui Prestasi Kerja
2022
Yeni Mawarni Zebua 441
443
SBU Manufaktur
101 Karyawan
Direktorat Pengembangan Bisnis
15 Karyawan
Divisi Pengembangan Bisnis Strategis
79 Karyawan
Unit Res Earch & Development
96 Karyawan
SBU Farma
96 Karyawan
Direktorat Keuangan
21 Karyawan
Divisi Keuangan & Akuntansi
32 Karyawan
Unit Teknologi Informasi
95 Karyawan
Unit Kepatuhan & Manajemen Resiko
103 Karyawan
SBU Kimia & Ekspor
112 Karyawan
Direktorat Umum & Human Capital
27 Karyawan
Divisi Human Capital
52 Karyawan
SBU Aset
82 Karyawan
Total Jumlah Karyawan
1.200 Karyawan
Sumber : PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan (2021)
Peneliti menggunakan teknik kuantitatif. Dimana teknik data kuantitaif merupakan
kegiatan analisis data yang mengolah data-data numerik seperti penggunaan data statistik,
data hasil survei responden, dan lain sebagainya. Sama halnya dengan teknik analisis data
kualitatif, pada analisis data kuantitatif juga terdapat beberapa jenisnya, yakni analisis data
kuantitatif deskriptif dan analisis data kuantitatif inferensial (Sugiyono, 2016:132).
Penelitian ini menganalisis pengaruh Budaya Kerja, Motivasi, dan Kejujuran teerhadap
Komitmen Kerja melalui Prestasi. Desain Penelitian ini sebagai berikut :
Gambar 1. Bentuk Rancangan
Sumber: Data diolah Penulis (2021)
Keterangan :
01 : Observasi dan wawancara sementara seputar Budaya Kerja, Motivasi,
dan Kejujuran.
X, Y, Z : Penelitian terhadap Budaya Kerja, Motivasi, Kejujuran, Prestasi, dan
Komitmen.
02 : Penyebaran kuesioner.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan wawancara peneliti dengan beberapa karyawan PT Kaisheng
Elektronika Teknologi mengenai budaya kerja, motivasi, dan kejujuran melalui prestasi
Volume 2, Nomor 3, Maret 2022
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
444 http://sosains.greenvest.co.id
kerja, didapat informasi bahwa budaya kerja yang ada pada perusahaan telah terjalin dapat
diterima oleh karyawan. walaupun pada pengaplikasiannya belum sepenuhnya dilakukan
dengan baik. Hasil wawancara pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi terdapat
permasalahan yang berindikasi menimbulkan rendahnya komitmen karyawan dalam
bekerja. Hal tersebut terlihat dari rendahnya kontribusi karyawan dalam bekerja yang
disebabkan oleh target perusahaan yang sangat tinggi, sehingga menyebabkan beberapa
karyawan tidak sanggup mengerjakan pekerjaan yang diberikan demi pencapaian target
perusahaan. Disisi lain, demi pencapaian target tersebut, karyawan hanya memiliki waktu
lembur setiap hari kerja. Hal ini membuat karyawan merasa tidak mempunyai waktu luang
untuk melakukan kegiatan di luar pekerjaan sehingga para karyawan merasa jenuh dalam
bekerja dan terdapat keinginan para karyawan untuk pindah atau keluar perusahaan jika
ada tawaran pekerjaan yang lebih ringan dan tidak seberat bekerja di perusahaan dengan
penawaran gaji yang lebih tinggi tentunya.
Peneliti menggunakan kuesioner sebagai instrument penelitian. Responden yang
digunakan adalah 92 responden pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan. Jumlah
pernyataan seluruhnya adalah 30 butir untuk seluruh variabel. Penulis mendeskripsikan
identitas responden berdasarkan: usia, jenis kelamin dan pendidikan terakhir. Berikut ini
hasil pengolahan data yang dilakukan oleh peneliti.
Tabel 2.
Distribusi Responden Berdasarkan Usia
No.
Usia
Frekuensi
Persentase
1.
<25 Tahun
21
22.8
2.
26-35 Tahun
33
35.9
3.
36-45 Tahun
16
17.4
4.
46-55 Tahun
17
18.5
5.
>55 Tahun
5
5.4
Total
92
100%
Sumber : Data Diolah (2022)
Berdasarkan tabel 2 di atas diperoleh data, dari 92 orang jumlah responden yang
berusia <25 tahun sebanyak 21 orang atau 22.8%, 26-35 tahun sebanyak 33 orang atau
35.9%, 46-55 tahun sebanyak 16 orang atau 17.4% dan >55 tahun sebanyak 5 orang atau
5.4%. Maka dalam penelitian ini mayoritas responden pada PT Kaisheng Elektronika
Teknologi Medan adalah berusia 26-35 Tahun.
Tabel 3.
Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
No.
Jenis Kelamin
Frekuensi
Persentase
1.
Laki-laki
48
52.2
2.
Perempuan
44
47.8
Total
92
100%
Sumber : Data Diolah (2022)
Berdasarkan Tabel 3 di atas diperoleh data yang berjenis kelamin laki-laki 48 orang
atau 52.2% dan berjenis kelamin perempuan 44 orang atau 47.8%. Mayoritas responden
pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan berjenis kelamin laki-laki.
Pengaruh Budaya Kerja, Motivasi dan Kejujuran
Terhadap Komitmen Karyawan Melalui Prestasi Kerja
2022
Yeni Mawarni Zebua 445
Tabel 4.
Distribusi Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir
No.
Pendidikan Terakhir
Frekuensi
Persentase
1.
SMA/SMK/Sederajat
12
13.0
2.
Diploma
30
32.6
3.
Sarjana (S1)
35
38.0
4.
Master/Magister (S2)
12
13.0
5.
Doktor (S3)
3
3.3
Total
92
100%
Sumber : Data Diolah (2022)
Berdasarkan Tabel 4.3 di atas diperoleh data, yang berpendidikan
SMA/SMK/Sederajat 12 orang atau 13.0%, Diploma 30 orang atau 32.6%, Sarjana (S1) 35
orang atau 38.0%, Master/Magister (S2) 12 orang atau 13.0% dan Doktor (S3) 3 orang atau
3.3%. Mayoritas responden pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan
berpendidikan Sarjana (S1).
1. Uji Validitas
Uji Validitas dilihat melalui kolom corrected item-total correlation. Metode yang
digunakan adalah dengan membandingkan antara nilai korelasi (r-hitung) dengan r-tabel.
Kriteria pengambilan keputusan validitas :
- Bila corrected item-total correlation (r
hitung
) > r
tabel
, maka pernyataan dikatakan
tidak valid.
- Bila corrected item-total correlation (r
hitung
)
< r
tabel
, maka pernyataan dikatakan
valid.
Hasil pengujian validitas instrumen variabel budaya kerja (X1) dapat dilihat pada
tabel 5 di bawah ini :
Tabel 5.
Hasil Uji Validitas Budaya Kerja (X
1
)
No
Item
r
tabel
r
hitung
Keterangan
1
Pernyataan 1
0.717
0.207
Valid
2
Pernyataan 2
0.744
0.207
Valid
3
Pernyataan 3
0.509
0.207
Valid
Sumber : Data Diolah (2022)
Kuesioner yang diberikan kepada responden terdiri dari 3 butir pernyataan pada
variabel budaya kerja (X1). Pada hasil di atas dapat dilihat bahwa corrected item-total
correlation lebih besar dari 0.207, sehingga seluruh pernyataan budaya kerja (X1)
dinyatakan valid.
Volume 2, Nomor 3, Maret 2022
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
446 http://sosains.greenvest.co.id
Tabel 6.
Hasil Uji Validitas Motivasi (X
2
)
No
Item
r
tabel
r
hitung
Keterangan
1
Pernyataan 1
0.723
0.207
Valid
2
Pernyataan 2
0.693
0.207
Valid
3
Pernyataan 3
0.801
0.207
Valid
4
Pernyataan 4
0.681
0.207
Valid
5
Pernyataan 5
0.445
0.207
Valid
Sumber : Data Diolah (2022)
Kuesioner yang diberikan kepada responden terdiri dari 5 butir pernyataan pada
variabel motivasi (X2). Pada hasil di atas dapat dilihat bahwa corrected item-total
correlation lebih besar dari 0.207, sehingga seluruh pernyataan motivasi (X2) dinyatakan
valid.
Tabel 7.
Hasil Uji Validitas Kejujuran (X
3
)
No
Item
r
tabel
r
hitung
Keterangan
1
Pernyataan 1
0.425
0.207
Valid
2
Pernyataan 2
0.581
0.207
Valid
3
Pernyataan 3
0.662
0.207
Valid
4
Pernyataan 4
0.508
0.207
Valid
Sumber : Data Diolah (2022)
Kuesioner yang diberikan kepada responden terdiri dari 4 butir pernyataan pada
variabel kejujuran (X3). Pada hasil di atas dapat dilihat bahwa corrected item-total
correlation lebih besar dari 0.207, sehingga seluruh pernyataan kejujuran (X3) dinyatakan
valid.
Tabel 8.
Hasil Uji Validitas Komitmen (Y)
No
Item
r
tabel
r
hitung
Keterangan
1
Pernyataan 1
0.383
0.207
Valid
2
Pernyataan 2
0.550
0.207
Valid
3
Pernyataan 3
0.671
0.207
Valid
4
Pernyataan 4
0.578
0.207
Valid
5
Pernyataan 5
0.513
0.207
Valid
Sumber : Data Diolah (2022)
Kuesioner yang diberikan kepada responden terdiri dari 5 butir pernyataan pada
variabel komitmen (Y). Pada hasil di atas dapat dilihat bahwa corrected item-total
correlation lebih besar dari 0.207, sehingga seluruh pernyataan komitmen (Y) dinyatakan
valid.
Pengaruh Budaya Kerja, Motivasi dan Kejujuran
Terhadap Komitmen Karyawan Melalui Prestasi Kerja
2022
Yeni Mawarni Zebua 447
Tabel 9.
Hasil Uji Validitas Prestasi Kerja (Z)
No
Item
r
tabel
r
hitung
Keterangan
1
Pernyataan 1
0.526
0.207
Valid
2
Pernyataan 2
0.647
0.207
Valid
3
Pernyataan 3
0.595
0.207
Valid
4
Pernyataan 4
0.574
0.207
Valid
5
Pernyataan 5
0.632
0.207
Valid
Sumber : Data Diolah (2022)
Kuesioner yang diberikan kepada responden terdiri dari 5 butir pernyataan pada
variabel prestasi kerja (Z). Pada hasil di atas dapat dilihat bahwa corrected item-total
correlation lebih besar dari 0.207, sehingga seluruh pernyataan prestasi kerja (Z)
dinyatakan valid.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas menunjukkan suatu instrument yang dapat digunakan sebagai alat
pengumpul data, karena instrumen dapat dipercaya dan reliable yang akan menghasilkan
data yang dapat dipercaya. Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan
program statistik. Adapun kriteria pengujian reabilitas adalah :
a. Jika nilai koefisien reliabilitas (Cronbach’s Alpha) > 0.60 maka pernyataan
reliabel.
b. Jika nilai koefisien reliabilitas (Cronbach’s Alpha) < 0.60 maka pernyataan tidak
reliabel.
Tabel 10.
Hasil Uji Reliabilitas
Variabel
Cronbach's Alpha
Keterangan
Budaya Kerja (X
1
)
0.794
Reliabel
(Cronbach’s
Alpha) > 0.60
Motivasi (X
2
)
0.849
Kejujuran (X
3
)
0.736
Komitmen (Y)
0.767
Prestasi Kerja (Z)
0.727
Sumber : Data Diolah (2022)
Berdasarkan tabel 10 reliabilitas di atas dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel
yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel, karena memiliki yakni hasil
pengolahan Cronbach Alpha (α) lebih besar dari 0,60. Maka layak di uji pada penelitian
selanjutnya.
3. Uji Normalitas
Dasar pengambilan keputusan uji normalitas yaitu : jika data menyebar sekitar garis
diagonal dan mengukuti arah diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas.
Dan jika data data Asymp. Sig. (2-tailed) lebih besar dari 0.05 , maka model tersebut
memenuhi asumsi normalitas.
Volume 2, Nomor 3, Maret 2022
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
448 http://sosains.greenvest.co.id
Tabel 11.
Hasil Uji Normalitas melalui Kolmogorov Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N
93
Normal Parameters
a,b
Mean
.0000000
Std. Deviation
2.28662498
Most Extreme Differences
Absolute
.089
Positive
.046
Negative
-.089
Test Statistic
.089
Asymp. Sig. (2-tailed)
.268
c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
Sumber : Data Diolah (2022)
Berdasarkan hasil uji di atas, Kolmogorov-Smirnov Test adalah pengujian lain
dalam uji normalitas yang menghasilkan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0.268 lebih
besar dari alpha (0.05), sehingga disimpulkan bahwa sebaran data terdistribusi secara
normal.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka penulis menarik kesimpulan
budaya kerja memiliki pengaruh yang bersifat positif dan signifikan terhadap komitmen
kerja karyawan pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan. Motivasi memiliki
pengaruh yang bersifat positif dan signifikan terhadap komitmen kerja karyawan pada PT
Kaisheng Elektronika Teknologi Medan. Kejujuran memiliki pengaruh yang bersifat
positif dan signifikan terhadap komitmen kerja karyawan pada PT Kaisheng Elektronika
Teknologi Medan. Budaya kerja memiliki pengaruh yang bersifat positif dan signifikan
terhadap prestasi kerja karyawan pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan.
Motivasi memiliki pengaruh yang bersifat positif dan signifikan terhadap prestasi kerja
karyawan pada PT Kaisheng Elektronika Teknologi Medan.
BIBLIOGRAFI
Adha, Risky Nur, Qomariah, Nurul, & Hafidzi, Achmad Hasan. (2019). Pengaruh Motivasi
Kerja, Lingkungan Kerja, Budaya Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dinas Sosial
Kabupaten Jember. Jurnal Penelitian IPTEKS, 4(1), 4762.
Chatton, August N. (2017). Trik Ampuh Pembangkit Semangat Kerja Karyawan Anda.
Laksana.
Hasibuan, Malayu S. P. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi, Jakarta:
PT. Bumi Aksara.
Hereyanti, Erma, Jahri, Muhammad, & Hariyono, T. A. (2021). Pengaruh Motivasi,
Komitmen Organisasi dan Pengawasan terhadap Kinerja Karyawan PT. Kalimantan
Prima Persada (KPP). Business Innovation and Entrepreneurship Journal, 3(1), 16
24.
Jufrizen, Jufrizen. (2017). Efek Moderasi Etika Kerja Pada Pengaruh Kepemimpinan
Transformasional dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan. E-Mabis:
Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis, 18(2), 145158.
Pengaruh Budaya Kerja, Motivasi dan Kejujuran
Terhadap Komitmen Karyawan Melalui Prestasi Kerja
2022
Yeni Mawarni Zebua 449
Lubis, M. Joharis, & Jaya, Indra. (2019). Komitmen Membangun Pendidikan (Tinjauan
Krisis Hingga Perbaikan Menurut Teori). Cv. Pusdikra Mitra Jaya.
Muljawan, Dadang, Hafidz, Januar, Astuti, Rieska Indah, & Oktapiani, Rini. (2014).
Faktor-faktor penentu efisiensi perbankan Indonesia serta dampaknya terhadap
perhitungan suku bunga kredit. Working Papar of Bank Indonesia, 2.
Pambudi, Widyarni Retno, Ruslina Lisda, S. E., MSi, A. K., & CA, Pembimbing I. (2019).
Pengaruh Profesionalisme, Motivasi, Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja
Auditor Internal (Studi Empiris pada PT. Krakatau Steel). Bandung: Perpustakaan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpas.
Poitras Pratt, Yvonne, & Gladue, Keeta. (2022). Re-defining academic integrity:
Embracing Indigenous truths. In Academic Integrity in Canada (pp. 103123).
Springer.
Putra, Siswanto Wijaya. (2015). Pengaruh komitmen organisasi, budaya organisasi, gaya
kepemimpinan dan lingkungan terhadap kinerja karyawan pada industri kecil. Jurnal
Ekonomi Modernisasi, 11(1), 6277.
Ratna, Ayu, Natajaya, I. Nyoman, & Dantes, Kadek Rihendra. (2019). Determinasi Servant
Leadership, Karakteristik Individu, Motivasi Kerja, dan Kepuasan Kerja Terhadap
Komitmen Guru Di SMAN 1 Gianyar. Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia,
10(2), 119124.
Riniwati, Harsuko. (2016). Manajemen Sumberdaya Manusia: Aktivitas Utama dan
Pengembangan SDM. Malang: Universitas Brawijaya Press.
Saridakis, George, Lai, Yanqing, Muñoz Torres, Rebeca I., & Gourlay, Stephen. (2020).
Exploring the relationship between job satisfaction and organizational commitment:
an instrumental variable approach. The International Journal of Human Resource
Management, 31(13), 17391769.
Setyaningrum, Retno Purwani. (2018). Kepemimpinan Melayani Dan Pengaruhnya
Terhadap Kinerja Karyawan Yang Dimediasi Komitmen Organisasional Dan
Kepercayaan (Studi Di Pt. East West Seed Indonesia). Malang: Universitas
Brawijaya.
Suryani, Tatik. (2017). Manajemen pemasaran strategik bank di era global. Prenada
Media.
Syar’an, Nasir. (2018). Langkah Mudah Membuat Iklan Facebook yang Nendang. Hijaz
Pustaka Mandiri.
Tanjung, Hasrudy, & Rachmalia, Nesya Yona. (2019). Pengaruh kelelahan kerja dan beban
kerja terhadap komitmen organisasional pada petugas pemadam kebakaran kabupaten
aceh tengah. Prosiding Seminar Nasional & Call For Paper, 95108.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike
4.0 International License.