436 http://sosains.greenvest.co.id
JURNAL
SOSAINS
JURNAL SOSIAL DAN SAINS
VOLUME 3 NOMOR 4 2023
P-ISSN 2774-7018, E-ISSN 2774-700X
INDIKATOR AUDIT DELAY, PROFITABILITAS,
SOLVABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, DAN UKURAN KAP
PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN
Nabila Suci Ramadhani, Cris Kuntadi, Rachmat Pramukty
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Email : nabila.suci.ramadhani[email protected]jaya.ac.id,
cris.kuntadi@dsn.ubharajaya.ac.id,
rachmat.pram[email protected]arajaya.ac.id
Kata kunci:
audit delay;
profitabilitas;
solvabilitas;
ukuran
perusahaan;
ukuran kap
Keywords:
audit delays;
profitability;
solvability;
company size; cap
size
ABSTRAK
Latar Belakang : Perkembangan pasar modal yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
kini berkembang pesat. Yang menyebabkan adanya permintaan akan keterbukaan
kondisi keuangan suatu perusahaan.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas,
solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP terhadap audit delay.
Metode : Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yeng terdaftar
di Bursa Efek Indonesia pada 2019-2021. Teknik pengambilan sampel menggunakan
purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan dan sampel yang diperoleh
sebanyak 22 perusahaan, jadi total sampel adalah 66. Pengujian hipotesis
menggunakan regresi linier berganda dengan alat analisis Eviews 12. Hasil pengujian
menunjukkan bahwa profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP
berpengaruh terhadap audit delay.
Hasil : Hasil penelitian ini sangat penting dalam suatu riset atau artikel ilmiah. Riset
terdahulu atau riset yang relevan berfungsi untuk memperkuat teori dan penomena
hubungan atau pengaruh antar variable. Artikel ini mereview Indikator Audit Delay :
Profitabilitas, Solvabilitas, Ukuran Perusahaan, dan Ukuran Kap pada Perusahaan
Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019 2021, suatu studi
literatur audit.
Kesimpulan: Kesimpulan yaitu guna membangun hipotesis pengaruh antar variabel
untuk digunakan pada riset selanjutnya. Hasil artikel literature review ini adalah: 1)
profitabilitas berpengaruh terhadap audit delay; 2) solvabilitas berpengaruh terhadap
audit delay; dan 3) ukuran perusahaan berpengaruh terhadap audit delay, 4) ukuran
KAP berpengaruh terhadap audit.
ABSTRACT
Background: The development of the capital market listed on the Indonesia Stock
Exchange is now growing rapidly. Which causes a demand for the disclosure of a
company's financial condition.
Purpose: This study aims to determine the effect of profitability, solvency, firm size,
and KAP size on audit delay.
Method: The population in this study are mining companies listed on the Indonesia
Stock Exchange in 2019-2021. The sampling technique used purposive sampling with
predetermined criteria and the samples obtained were 22 companies, so the total
sample was 66. The hypothesis testing used multiple linear regression with the Eviews
12 analysis tool. The test results showed that profitability, solvency, firm size and size
Volume 3, Nomor 4, April 2023
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
437 http://sosains.greenvest.co.id
KAP has an effect on audit delay.
Results: The results of this study are very important in a research or scientific article.
Previous research or relevant research serves to strengthen the theory and phenomena
of the relationship or influence between variables. This article reviews Audit Delay
Indicators: Profitability, Solvency, Company Size, and Cap Size in Mining Companies
Listed on the Indonesia Stock Exchange in 2019 2021, an audit literature study.
Conclusion: The conclusion is to build a hypothesis of the influence between variables
to be used in further research. The results of this literature review article are: 1)
profitability has an effect on audit delay; 2) solvency affects audit delay; and 3)
company size has an effect on audit delay, 4) KAP size has an effect on audit.
PENDAHULUAN
Perkembangan pasar modal yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia kini
berkembang pesat. Yang menyebabkan adanya permintaan akan keterbukaan kondisi
keuangan suatu perusahaan. Hal ini berdampak pada penyampaian laporan keuangan.
Laporan keuangan merupakan media utama untuk menyampaikan informasi tentang
perkembangan perusahaan dalam dunia bisnis. Melalui pelaporan keuangan dapat
memberikan informasi mengenai sumber daya, kewajiban, penghasilan perusahaan, dan
lainnya yang dimiliki oleh perusahaan kepada pihak yang mempunyai kepentingan atas
informasi keuangan tersebut. Sehingga laporan keuangan harus dilakukan audit terlebih
dahulu untuk menyatakan laporan keuangan perusahaan sudah sesuai dengan standar
yang berlaku. Laporan keuangan menurut PSAK No.1 (2015: 1), Laporan keuangan
adalah penyajian terstruktur daari posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas.
Menurut Cris Kuntadi (2022), Laporan keuangan merupakan sarana yang digunakan
untuk mengkomunikasikan informasi keuangan pada suatu perusahaan kepada pihak di
luar perusahaan. Informasi keuangan memang harus memberikan manfaat bagi
penggunanya.
Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia diwajibkan untuk melakukan
pelaporan laporan keuangan tahunan kepada Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM)
dan Lembaga Keuangan dan mempublikasikan selambat-lambatnya pada akhir bulan
ketiga (90 hari) setelah tanggal laporan keuangan tahunan berdasarkan Standar Akuntansi
Keuangan serta diaudit oleh Akuntan Publik yang terdaftar di BAPEPAM dan Lembaga
Keuangan, berdasarkan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM)
dan Lembaga Keuangan Nomor KEP-346/BL/2011 Peraturan Nomor X.K.2 tentang
Penyajian Laporan Keuangan. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor :
29/POJK.04/2016 Pasal 7 tentang laporan tahunan emiten atau perusahaan publik
menyatakan bahwa Emiten atau Perusahaan Publik wajib menyampaikan Laporan
Tahunan Kepada Otoritas Jasa Keuangan paling lambat pada akhir bulan keempat setelah
tahun buku berakhir (Kuswanto & Manaf, 2015).
Namun pada kenyataanya masih terdapat beberapa perusahaan yang terlambat
dalam menyampaikan laporan keuangannya (Margaretta & Soepriyanto, 2012). Seperti
yang telah diungkapkan oleh Bursa efek Indonesia tentang penyampaian laporan
keuangan auditan yang dikeluarkan pada tanggal 30 Juni 2021 terdapat 52 perusahaan
yang belum menyampaikan laporan keuangannya per 31 Desember 2020, pada 30 Mei
2022 terdapat 68 perusahaan yang belum menyampaikan laporan keuangannya per 31
Desember 2021. (www.idx.co.id). Dalam audit, ini disebut dengan audit delay. Audit
delay adalah lamanya waktu penyelesaian audit yang diukur dari tanggal penutupan tahun
buku, hingga tanggal diselesaikannya laporan auditor (Rosalia, dkk 2018). Terdapat
faktor-faktor yang mempengaruhi hambatan pengauditan laporan keuangan yang
menimbulkan terjadinya audit delay, salah satunya ialah profitabilitas. Jika profitabilitas
perusahaan yang meningkat, maka penundaan audit akan menurun, sebaliknya jika
profitabilitas perusahaan yang menurun, maka penundaan dalam proses audit akan
Indikator Audit Delay, Profitabilitas, Solvabilitas,
Ukuran Perusahaan, dan Ukuran Kap Pada
Perusahaan Pertambangan
2023
Nabila Suci Ramadhani, Cris Kuntadi, Rachmat Pramukty 438
meningkat. Perusahaan tidak akan menunda penyampaian informasi yang mengandung
kabar baik (Kuntadi, 2022).
Faktor kedua yang mempengaruhu audit delay adalah solvabilitas. Menurut Hery
(2018:162) rasio solvabilitas merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh
mana aset perusahaan dibiayai dengan hutang. Besarnya porsi utang yang dimiliki
perseroan akan mempengaruhi cepat atau lambat proses pelaporan audit oleh auditor. Hal
ini dikarenakan perusahaan yang memiliki proporsi utang yang tinggi cenderung
membutuhkan waktu lebih lama dalam proses pelaporan keuangan yang telah diaudit
(Kuntadi,2022).bFaktor ketiga yang mempengaruhi audit delay adalah ukuran
perusahaan. Ukuran perusahaan menjelaskan mengenai seberapa besar atau kecilnya
suatu perusahaan yang diukur dari nilai aset yang merupakan kepemilikan perusahaan
tersebut (Saputra, A. D, dan Irawan, C. R, 2020). Faktor terakhir yang mempengaruhi
audit delay adalah ukuran KAP. Ukuran KAP besar memiliki karyawan dalam jumlah
besar, dapat mengaudit lebih efisien dan efektif, memiliki jadwal yang fleksibel sehingga
memungkinkan untuk menyelesaikan audit tepat waktu, dan memiliki dorongan yang
lebih kuat untuk menyelesaikan auditnya lebih cepat guna menjaga reputasinya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan
profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP terhadap audit delay pada
perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021
(SIREGAR, 2022). Setiap mahasiswa baik Strata 1, Strata 2 dan Strata 3, harus
melakukan riset dalam bentuk skripsi, tesis dan disertasi. Begitu juga bagi dosen, peneliti
dan tenaga fungsional lainya aktif melakukan riset dan membuat artikel ilmiah untuk di
publikasi pada jurnal-jurnal ilmiah.
Karya ilmiah merupakan sebagai salah syarat bagi mahasiswa untuk menyelasaikan
studi pada sebagian besar Perguruan Tinggi di Indonesia. Ketentuan ini berlaku untuk
semua level jenjang pendidikan yaitu Skripsi strata satu (S1), Tesis strata dua (S2)
Disertasi strata tiga (S3). Berdasarkan pengalaman empirik banyak mahasiswa dan author
yang kesulitan dalam mencari artikel pendukung untuk karya ilmiahnya sebagai
penelitian terdahulu atau sebagai penelitian yang relevan. Artikel yang relevan diperlukan
untuk memperkuat teori yang diteliti, untuk melihat hubungan atau pengaruh antar
variabel dan membangun hipotesis. Artikel ini membahas pengaruh profitabilitas,
solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP terhadap audit delay, suatu studi
literature review dalam bidang auditing.
Tabel 1 Penelitian terdahulu yang relevan
No
Author
(tahun)
Hasil Riset
terdahulu
Persamaan
dengan artikel
ini
Perbedaan
dengan artikel
ini
1
Kadek Dian
Prisma
Yanthi, Luh
Komang
Merawati,
Ida Ayu
Budhananda
Munidewi
(2020)
Audit tenure,
Ukuran KAP
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Pergantian
auditor, opini
audit tidak
berpengaruh
terhadap audit
Ukuran KAP
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Audit tenure
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Pergantian
auditor, opini
audit tidak
berpengaruh
terhadap audit
2
Ni Wayan
Sri Eka
Profitabilitas
dan Opini
Profitabilitas
berpengaruh
Opini Audit
berpengaruh
Volume 3, Nomor 4, April 2023
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
439 http://sosains.greenvest.co.id
Yanti I
Nyoman
Kusuma
Adnyana I
Made
Sudiartana
(2020)
Audit
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Sedangkan
ukuran
perusahaan,
umur
perusahaan,
dan leverage
tidak
berpengaruh
terhadap audit
delay.
terhadap audit
delay.
terhadap audit
delay.
Ukuran
perusahaan,
umur
perusahaan,
dan leverage
tidak
berpengaruh
terhadap audit
delay.
3
Felicia
Siswanto,
Sugi
Suhartono
(2022)
Kepemilikan
institusional,
spesialisasi
industri auditor,
ukuran
perusahaan
tidak
berpengaruh
pada audit
delay.
Sedangkan,
reputasi KAP,
profitabilitas
berpengaruh
pada audit
delay.
profitabilitas
berpengaruh
pada audit
delay.
Reputasi KAP
berpengaruh
pada audit
delay.
Kepemilikan
institusional,
spesialisasi
industri auditor,
ukuran
perusahaan
tidak
berpengaruh
pada audit
delay.
.4
Cut Sarah
Faradista,
Hari Stiawan
(2022)
Laba operasi
berpengaruh
terhadap audit
delay
Financial
distress, ukuran
perusahaan
-
Laba operasi
berpengaruh
terhadap audit
delay
Financial
distress, ukuran
perusahaan
Indikator Audit Delay, Profitabilitas, Solvabilitas,
Ukuran Perusahaan, dan Ukuran Kap Pada
Perusahaan Pertambangan
2023
Nabila Suci Ramadhani, Cris Kuntadi, Rachmat Pramukty 440
tidak
berpengaruh
terhadap audit
delay.
tidak
berpengaruh
terhadap audit
delay.
.5
(Alfiani &
Nurmala,
2020)
Ukuran
perusahaan,
profitabilitas,
reputasi kantor
akuntan publik
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Sedangkan,
solvabilitas
tidak
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Ukuran
perusahaan,
profitabilitas
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Reputasi kantor
akuntan publik
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Sedangkan,
solvabilitas
tidak
berpengaruh
terhadap audit
delay.
6
Mohammad
Ibnu Seina
Mulyana,
Cris Kuntadi
(2022)
Profitabilitas,
solvabilitas,
dan
kepemilikan
institusional
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Profitabilitas,
solvabilitas
berpengaruh
terhadap audit
delay.
Kepemilikan
institusional
berpengaruh
terhadap audit
delay
METODE PENELITIAN
Metode penulisan artikel ilmiah ini adalah dengan metode kuntitatif dan kajian
pustaka (library research) (Apriliasari & Seno, 2022). Mengkaji teori dan hubungan atau
pengaruh antar variabel dari buku-buku dan jurnal baik secara off line di perpustakaan
dan secara online yang bersumber dari Mendeley, Scholar Google dan media online
lainnya. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yeng terdaftar di
Bursa Efek Indonesia pada 2019-2021. Teknik pengambilan sampel menggunakan
purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan dan sampel yang diperoleh
sebanyak 22 perusahaan, jadi total sampel adalah 66. Pengujian hipotesis menggunakan
regresi linier berganda dengan alat analisis Eviews 12. Hasil pengujian menunjukkan
bahwa profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP berpengaruh
terhadap audit delay. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang dimaksud untuk
mengungkapkan gejala secara holistik-konstektual melalui pengumpulan data dari latar
alami dengan memanfaatkan diri peneliti sebagai instrumen kunci. Penelitian kuantitatif
bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis pendekatan induktif (Priadana,
Sidik. & Sunarsi, Denok, 2021:51).Pengaruh Audit Tenure, Ukuran Kap, Pergantian
Auditor, dan Opini Audit terhadap Audit Delay.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengaruh profitabilitas terhadap audit delay
Profitabilitas berpengaruh terhadap audit delay, di mana dimensi atau indicator
profitabilitas semakin besar maka audit delay (Alpi & Gani, 2022). Perusahaan yang
memiliki laba semakin besar memiliki kemampuan untuk membayar audit fee yang lebih
Volume 3, Nomor 4, April 2023
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
441 http://sosains.greenvest.co.id
tinggi, sehingga perusahaan dapat menentukan Kantor Akuntan Publik (KAP) yang dapat
melakukan penyelesaian audit lebih cepat. Selain itu perusahaan yang mengalami tingkat
profitabilitas tinggi (good news) cenderung mengharapkan penyelesaian audit secepat
mungkin dan tidak akan menunda penerbitan laporan keuangan mereka, (A. Liwe, dkk,
2018). Untuk mengurangi audit delay dengan memperhatikan profitabilitas, maka yang
harus dilakukan oleh manjemen adalah berusaha untuk mempercepat publikasi laporan
keuangan dimana profitabilitas merupakan cerminan dari keberhasilan perusahaan yang
menggambarkan goodnews dari perusahaan serta keberhasilan manajemen, (Devina &
Fidiana, 2019).
Profitabilitas berpengaruh terhadap audit delay, apabila dengan adanya perolehan
laba/keuntungan akan memberikan sinyal yang baik (good news) sehingga perusahaan
tidak mungkin melaksanakan penundaan pelaporan keuangannya, dan begitu juga
sebaliknya, (N. Komang, E Sujana, 2021) Profitabilitas berpengaruh terhadap audit delay,
ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh: (Karyadi, 2017), (D. Pratiwi, 2018).
Pengaruh solvabilitas terhadap audit delay
Solvabilitas berpengaruh terhadap audit delay, dimana dimensi atau indicator
solvabilitas Tingginya jumlah hutang yang dimiliki perusahaan akan menyebabkan proses
audit yang relatif lebih lama. Rasio total debt to total asset yang besar memberikan
ukuran mengenai tingkat resiko dalam hubungannnya dengan ketersediaan nilai aktiva
yang dapat dijadikan jaminan. Semakin besar hutang perusahaan akan semakin panjang
proses yang harus dilakukan oleh pihak terkait dan secara otomatis penyusunan laporan
audit akan semakin terhambat sehingga berdampak pada audit delay yang panjang.
(Saragih, 2018).
Untuk mengurangi audit delay dengan memperhatikan solvabilitas, maka yang
harus dilakukan oleh manjemen adalah jika suatu perusahaan yang solvable berarti bahwa
perusahaan tersebut mempunyai asset atau kekayaan yang cukup untuk membayar semua
hutang-hutangnya maka akan mempercepat pelaporan keuangannya, (Ginting, 2019).
Solvabilitas berpengaruh terhadap audit delay, apabila perusahaan mempunyai tingkat
solvabilitas yang rendah maka waktu yang dibutuhkan auditor untuk mengerjakan
pekerjaannya semakin cepat karena auditor tidak akan menemui kerumitan dalam
memeriksa setiap akun-akun hutang perusahaan (Isnaeni, U, Nurcahya, Y, 2021).
Solvabilitas berpengaruh terhadap audit delay, ini sejalan dengan penelitian yang
dilakukan oleh: (A. Apriyana, D. Rahmawati, 2017), (Bahri et al., 2018)
Pengaruh ukuran perusahaan terhadap audit delay
Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap audit delay, dimana dimensi atau
indikator ukuran perusahaan diasumsikan perusahaan yang lebih besar memiliki banyak
sumber informasi dan memiliki sistem pengendalian internal perusahaan yang baik
karena dimonitor secara ketat oleh investor, pengawas permodalan dan pemerintah,
sehingga dapat mengurangi tingkat kesalahan dalam penyusunan dan penyajian laporan
keuangan yang memudahkan auditor dalam menyelesaikan pekerjaan auditnya, (W.
Utami, dkk, 2018).
Untuk mengurangi audit delay dengan memperhatikan ukuran perusahaan, maka
yang harus dilakukan oleh manjemen adalah memiliki sistem pengendalian internal yang
baik sehingga dapat mengurangi tingkat kesalahan dalam penyajian laporan keuangan
sehingga memudahkan auditor dalam melakukan pengauditan atas laporan keuangan dan
audit delay akan semakin pendek. (H. Anam, E. Julianti, 2019).
Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap audit delay, apabila ukuran perusahaan
perusahaan dengan ukuran besar akan meningkatkan atau memperbesar kemungkinan
tingkat terjadinya audit delay, (Saputra A. D., dkk, 2020)
Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap audit delay, ini sejalan dengan penelitian yang
dilakukan oleh: (P. Darmawan, N. Widhiyani, 2017), (H. Nugroho, D. Styorini, 2018).
Indikator Audit Delay, Profitabilitas, Solvabilitas,
Ukuran Perusahaan, dan Ukuran Kap Pada
Perusahaan Pertambangan
2023
Nabila Suci Ramadhani, Cris Kuntadi, Rachmat Pramukty 442
Pengaruh ukuran KAP terhadap audit delay
Ukuran KAP berpengaruh terhadap audit delay, dimana dimensi atau indikator
ukuran KAP diasumsikan perusahaan yang lebih besar memiliki banyak sumber
informasi dan memiliki sistem pengendalian internal perusahaan yang baik karena
dimonitor secara ketat oleh investor, pengawas permodalan dan pemerintah, sehingga
dapat mengurangi tingkat kesalahan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan
yang memudahkan auditor dalam menyelesaikan pekerjaan auditnya, (Saemargani &
Mustikawati, 2015).
Untuk mengurangi audit delay dengan memperhatikan ukuran KAP, maka yang
harus dilakukan oleh manjemen adalah perusahaan menggunakan KAP Big Four maka
semakin rendah kecenderungan perusahaan mengalami audit delay (tidak mengalami
audit delay), (Puspitasari & Latrini, 2014). Ukuran KAP berpengaruh terhadap audit
delay, apabila ukuran KAP besar memiliki karyawan dalam jumlah besar, dapat
mengaudit lebih efisien dan efektif, memiliki jadwal yang fleksibel sehingga
memungkinkan untuk menyelesaikan audit tepat waktu, dan memiliki dorongan yang
lebih kuat untuk menyelesaikan auditnya lebih cepat guna menjaga reputasinya, (E.
Alifia, 2021). Ukuran KAP berpengaruh terhadap audit delay, ini sejalan dengan
penelitian yang dilakukan oleh: (K. Harjanto, 2017), (L. Hakim, P. Sagiyanti, 2018).
Pengaruh profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP
terhadap audit delay
Profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP berpengaruh
terhadap audit delay, dimana dimensi atau indikator profitabilitas, solvabilitas, ukuran
perusahaan, dan ukuran KAP adalah faktor eksternal, yaitu ukuran Kantor Akuntan
Publik yang digunakan oleh perusahaan. Auditor yang berasal dari KAP Big Four
memiliki motivasi untuk lebih cepat menyelesaikan proses audit dan melakukan
pelaporan, (Apriyana & Rahmawati, 2017)
Profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP secara bersama-
sama (simultan) berpengaruh secara signifikan terhadap audit delay, Amalia (2020).
Profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP secara bersama-sama
(simultan) berpengaruh secara signifikan terhadap audit delay, (R. Mubaliroh, dkk, 2021).
Profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan ukuran KAP berpengaruh terhadap
audit delay, ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh: (G. Dewi, P, Wi, 2018).
KESIMPULAN
Berdasarkan teori, artikel yang relevan dan pembahasan maka dapat disimpulkan
bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap audit delay, solvabilitas berpengaruh terhadap
audit delay, ukuran perusahaan berpengaruh terhadap audit delay, ukuran kap
berpengaruh terhadap audit delay, profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan, dan
ukuran kap berpengaruh terhadap audit delay.
DAFTAR PUSTAKA
Alfiani, D., & Nurmala, P. (2020). Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas,
solvabilitas, dan reputasi kantor akuntan publik terhadap audit delay. Journal of
Technopreneurship on Economics and Business Review, 1(2), 7999.
Alpi, M. F., & Gani, A. (2022). Peranan Audit Delay: dengan Profitabilitas dan
solvabilitas dengan ukuran Perusahaan sebagai pemoderasi. LIABILITIES
(JURNAL PENDIDIKAN AKUNTANSI), 5(3).
Amalia, R., Panjaitan, F., & Manullang, R. R. (2020). Pengaruh Profitabilitas,
Solvabilitas, Earning Per Share, Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan, dan
Ukuran Kantor Akuntan Publik terhadap Audit Delay pada Perusahaan
Pertambangan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2018. Jurnal
Volume 3, Nomor 4, April 2023
p-ISSN 2774-7018 ; e-ISSN 2774-700X
443 http://sosains.greenvest.co.id
Akuntansi Bisnis Dan Keuangan, 7(1), 6471.
Apriliasari, D., & Seno, B. A. P. (2022). Inovasi Pemanfaatan Blockchain dalam
Meningkatkan Keamanan Kekayaan Intelektual Pendidikan. Jurnal MENTARI:
Manajemen, Pendidikan Dan Teknologi Informasi, 1(1), 6876.
Apriyana, N., & Rahmawati, D. (2017). Pengaruh profitabilitas, solvabilitas, ukuran
perusahaan, dan ukuran KAP terhadap audit delay pada perusahaan properti dan
real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Nominal:
Barometer Riset Akuntansi Dan Manajemen, 6(2), 108124.
Bahri, S., Hasan, K., & De Carvalho, B. (2018). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Umur
Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas Dan Ukuran Kantor Akuntan Publik
Terhadap Audit Delay. Conference on Innovation and Application of Science and
Technology (CIASTECH), 1(1), 178185.
Devina, N., & Fidiana, F. (2019). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Ukuran
KAP, Audit Tenure dan Solvabilitas Terhadap Audit Delay. Jurnal Ilmu Dan Riset
Akuntansi (JIRA), 8(2).
Ginting, S. (2019). Pengaruh Profitabilitas, Solvabilitas dan Ukuran Perusahaan terhadap
Audit Delay pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
Periode 2014-2016. Jurnal Ilmu Manajemen METHONOMIX, 1(2), 95102.
Karyadi, M. (2017). Analisis Pengaruh Likuiditas, Profitabilitas dan Solvabilitas terhadap
Audit Delay. Journal Ilmiah Rinjani_Universitas Gunung Rinjani, 5(2).
Kuswanto, H., & Manaf, S. (2015). Faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan waktu
penyampaian laporan keuangan ke publik (Studi empiris pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia periode 2010-2013). Jurnal
Ekonomi Manajemen Akuntansi, 22(38).
Margaretta, S., & Soepriyanto, G. (2012). Penerapan IFRS dan pengaruhnya terhadap
keterlambatan penyampaian laporan keuangan: Studi empiris perusahana
manufaktur di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2008-2010. Binus Business
Review, 3(2), 9931009.
Puspitasari, K. D., & Latrini, M. Y. (2014). Pengaruh ukuran perusahaan, anak
perusahaan, leverage dan ukuran kap terhadap audit delay. E-Jurnal Akuntansi
Universitas Udayana, 8(2), 283299.
Saemargani, F. I., & Mustikawati, R. I. (2015). Pengaruh ukuran perusahaan, umur
perusahaan, profitabilitas, solvabilitas, ukuran kap, dan opini auditor terhadap audit
delay. Nominal Barometer Riset Akuntansi Dan Manajemen, 4(2), 115.
Saragih, M. R. (2018). Pengaruh ukuran perusahaan, solvabilitas dan komite audit
terhadap audit delay. Jurnal Akuntansi Berkelanjutan Indonesia, 1(3), 352.
SIREGAR, P. (2022). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Solvabilitas, Dan
Likuiditas Terhadap Audit Delay Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang
Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike
4.0 International License.