Presepsi Mahasiswa terhadap Pembelajaran Daring di UIN Raden Mas Said: Studi Perbandingan antara Penggunaan Zoom Meeting dan Live Instagram
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v4i10.19999Keywords:
persepsi mahasiswa, pembelajaran daring, google meeting, live instagramAbstract
Latar Belakang: Pandemi COVID-19 telah mendorong institusi pendidikan untuk beralih ke pembelajaran daring demi menjaga kelangsungan proses belajar mengajar. Meskipun demikian, efektivitas berbagai platform daring masih menjadi bahan diskusi, terutama dalam hal bagaimana mahasiswa memandang platform yang digunakan.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran daring yang dilaksanakan melalui Google Meeting dan Live Instagram di lingkungan pendidikan tinggi vokasi selama pandemi COVID-19.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode komparatif dengan pendekatan campuran kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian adalah mahasiswa program studi Bimbingan Konseling Islam di UIN Raden Mas Said, dengan data kualitatif diambil melalui purposive sampling, sementara data kuantitatif dikumpulkan melalui kuesioner Google Form dari mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Konseling Krisis dan Rehabilitasi. Analisis data dilakukan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif meliputi pengumpulan, reduksi, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Sementara itu, analisis kuantitatif dilakukan menggunakan uji Wilcoxon untuk membandingkan persepsi mahasiswa secara statistik.
Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran daring menggunakan Google Meeting dan Live Instagram berada dalam kategori baik.
Kesimpulan: Berdasarkan hasil uji Wilcoxon, persepsi mahasiswa terhadap penggunaan Google Meeting secara signifikan lebih positif dibandingkan dengan Live Instagram (Z = -5,798; p = 0,000).
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Zacky Lorenza, Sabarudin Sabarudin, Alfin Miftahul Khairi, Defrica Rizkianie
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.