Penyalahgunaan Wewenang dalam Pengelolaan Dana Kelompok Masyarakat: Studi Kasus Program Swakelola Tipe IV di Situbondo
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i8.32391Keywords:
Swakelola tipe IV, Wawasan kebangsaan, Tindak pidana korupsi, Kelompok masyarakat, Srikandi SitubondoAbstract
Penerapaan program swakelola dalam pembangunan berbasis masyarakat semestinya mengedepankan partisipasi dan kemandirian masyarakat itu sendiri. Adanya dugaan tindak pinana korupsi yang dilakukan oleh oknum anggota DPRD Provinsi Jawa Timur bersama pihak-pihak terkait melalui pemanfaatan kelompok masyarakat. Pokmas yang diinisiasi yakni “Srikandi Situbondo”, dugaan kuat tersebut terjadi dalam program Wawasan Kebangsaan (Wasbang). Pembentukan Pokmas yang direkayasa oleh pihak tak bertanggung jawab guna meloloskan proposal dan mencairkan dana negara senilai kurang lebih 1,2 miliar rupiah dengan kegiatan fiktif. Pengajuan proposal, pembuatan rekening bank, serta penyusuna laporan pertanggungjawaban disusun tanpa adanya keterlibatan substantif oleh kepengurusan Pokmas Srikandi Situbondo yang sah. Untuk menjamin akuntabilitas dan supremasi hukum, perlu dilakukan penegakan melalui ketentuan Undang – Undang Tindak Pidana Korupsi serta Kitab Undang – Undang Hukum Pidana. Penulisan ini menggunakan metode yuridis normatif yang berfokus pada peraturan perundang undangan relevan dengan topik yang diteliti. Selain itu, penelitian ini juga memanfaatkan studi literatur sebagai pengumpulan data sekunder. Melalui analisis peran dan tantangan ini, penulis berupaya memberikan perspektif komprehensif mengenai penegakan tindak pidana korupsi dan menuntut respons hukum yang tegas dari aparat penegak hukum.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mahfud Mahfud, Saniya Terelingga

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.