Perbandingan Pemberian Plester Luka Ekstrak Etanol 96% (Sargassum polycstum) dan (Padina australis) terhadap Lama Penyembuhan Luka Sayat pada Mencit (Mus musculus)
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v4i6.1362Keywords:
Plester Luka, Ekstrak Etanol Sargassum polycstum, Ekstrak Etanol Padina australis, Luka SayatAbstract
Latar Belakang: Sargassum dan Padina mengandung senyawa bioaktif yang potensial untuk dikembangkan dalam industri farmasi. Ekstrak etanol Sargassum dan Padina mengandung metabolit sekunder yang memiliki efek sebagai antiseptik, antibiotik, antioksidan, antiinflamasi, antibakteri, antivirus dan astringent yang berguna dalam proses penyembuhan luka.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas plester luka ekstrak etanol Sargassum polycystum dan Padina australis terhadap waktu penutupan luka sayat pada mencit (Mus musculus)
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen jenis post-test only controlled group design untuk membandingkan efektivitas plester luka ekstrak etanol Sargassum polycstum dan Padina australis pada lama penyembuhan luka sayat pada mencit (Mus musculus).
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kecepatan penyembuhan luka sayat, plester luka ekstrak Padina australis memiliki waktu tercepat yaitu 6,6 hari diikuti dengan plester luka ekstrak Sargassum polycstum 7,8 hari dan kontrol 12 hari.
Kesimpulan: Pemberian ekstrak etanol Sargassum polycstum dan Padina australis dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif pada penyembuhan luka.
References
Akbar, Dani Syaiful, Sunarwidhi, Anggit Listyacahyani, & Muliasari, Handa. (2022). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Sargassum polycystum dari Pantai Batu Layar, Nusa Tenggara Barat. Indonesia Natural Research Pharmaceutical Journal, 7(2), 97–107. https://doi.org/10.52447/inrpj.v7i2.6546
Azzahrah, Nur Faatimah, Jamaluddin, Abdul Wahid, & Adikurniawan, Yuko Mulyono. (2019). EFEKTIVITAS PATCH SEDERHANA DARI EKSTRAK DAUN KAYU JAWA (Lannea coromandelica (Houtt.) Merr.) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA SAYAT PADA TIKUS (Rattus norvegicus). Jurnal Ilmiah As-Syifaa, 11(2), 169–180. https://doi.org/10.33096/jifa.v11i2.531
Biris-Dorhoi, Elena Suzana, Michiu, Delia, Pop, Carmen R., Rotar, Ancuta M., Tofana, Maria, Pop, Oana L., Socaci, Sonia A., & Farcas, Anca C. (2020). Macroalgae—A sustainable source of chemical compounds with biological activities. Nutrients, 12(10), 1–23. https://doi.org/10.3390/nu12103085
Hidayah, Nurul, Kurniawati, Dian Aulia, Umaryani, Dewi Siti Nurkhasanah, & Ariyani, Novi. (2023). Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Bengkulu. Sereal Untuk, 8(1), 51.
Na, D. E. Conduta, & Hipertensiva, Crise. (n.d.). No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における 健康関連指標に関する共分散構造分析Title. (April 2016), 20–21.
Nurrahman, Nani Wijayanti Dyah, Sudjarwo, Giftania Wardani, & Putra, Oki Nugraha. (2018). Skrining Fitokimia Metabolit Sekunder Alga Cokelat (Padina australis) dari Kepulauan Poteran Madura. Journal of Pharmaceutical-Care Anwar Medika, 2(2), 13–22. https://doi.org/10.36932/jpcam.v2i2.25
Nursid, Muhammad, Wikanta, Thamrin, & Susilowati, Rini. (2014). Aktivitas Antioksidan, Sitotoksisitas dan Kandungan Fukosantin Ekstrak Rumput Laut Coklat dari Pantai Binuangeun, Banten. Jurnal Pascapanen Dan Bioteknologi Kelautan Dan Perikanan, 8(1), 73. https://doi.org/10.15578/jpbkp.v8i1.55
Rajkumar, Gopalan, & Bhavan, Periyakali Saravana. (2017). Phytochemical characterization of the marine brown alga Turbinaria ornata. Research Journal of Chemistry and Environment, 21(3), 47–56.
Renhoran, Mawaddah, Noviendri, Dedi, Setyaningsih, Iriani, & Uju. (2017). Ekstraksi dan purifikasi fukosantin dari Sargassum sp. Sebagai Anti-Acne. Jphpi, 20(2), 370–379.
Riwanti, Pramudita, Andayani, Rina, & Trinanda, Lia. (2021). Uji Aktivitas Antibakteri Sargassum polycystum terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. Journal of Pharmacy and Science, 6(1), 19–23. https://doi.org/10.53342/pharmasci.v6i1.199
Riwanti, Pramudita, & Izazih, Farizah. (2019). Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol 96% Sargassum polycystum dan Profile dengan Spektrofotometri Infrared. Acta Holistica Pharmaciana, 2(1), 34–41.
Studi, Program, Kelautan, Ilmu, & Perikanan, Fakultas. (2012). Potensi Antibakteri Ekstrak Rumput Laut Terhadap Bakteri Penyakit Kulit Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus epidermidis, dan Micrococcus luteus Angelina Ferawaty Siregar, Agus Sabdono, Delianis Pringgenies *). Journal Of Marine Research, 1(2), 152–160. https://doi.org/10.14710/jmr.v1i2.2032
Wahyuni, Wahyuni, Aliah, Ahmad Irsyad, & Semboh, Erni. (2021). Formulasi Gel Dan Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Meniran (Phyllanthus Niruri L.) Terhadap Penyembuhan Luka Sayat Pada Kelinci Jantan (Oryctolagus Cuniculus). Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar, 16(1), 76. https://doi.org/10.32382/medkes.v16i1.1798
Widiyastuti, Shella, Oktaviani, Dede Jihan, Dewi, Ayu Utami, & Zuhrotun, Ade. (2020). Turbinaria ornata (Turner) J. Agardh Plaster is A Solution for Healing The Infection Wound. Research Journal of Chemistry and Environment, 13(04), 597–607.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nesya Lia Sihotang, Nora Idiawati, Dwi Imam Prayitno
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
