Pengaruh Pupuk Kandang dan Konsentrasi Urine Kelinci Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis Sativus L.)
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v1i10.228Keywords:
Pupuk Kandang, Urine Kelinci, MentimunAbstract
Kondisi lahan pertanian di Indonesia semakin mengalami kerusakan, salah satunya diakibatkan oleh perilaku petani yang lebih menggunakan pupuk anorganik dibandingkan pupuk organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan serta hasil berbagai macam pupuk kandang dan konsentrasi urine kelinci terhadap tanaman mentimun. Penelitian ini dilaksanakan pada Januari - Maret 2021 di Desa Wanantara, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu. Penelitian ini menggunakan percobaan faktorial, dirancang menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) 2 faktor yang diulang sebanyak 3 kali. Faktor pertama, macam pupuk kandang yang terdiri atas 3 taraf yaitu pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing, pupuk kandang ayam. Faktor kedua, konsentrasi urin kelinci yang terdiri atas 4 taraf yaitu 0 ml/l, 100ml/l, 200ml/l, 300ml/l. Data dianalisis menggunakan analisis sidik ragam (Anova) dengan taraf 5%. Uji lanjut perlakuan dilanjutkan dengan DMRT taraf 5%. Hasil percobaan menunjukkan adanya interaksi pada parameter panjang sulur 1 MST rerata 10,89 cm dan 2 MST rerata 28,66cm. Perlakuan pupuk kandang ayam memberikan hasil yang berbeda nyata terhadap panjang sulur 3,4 MST rerata 72,24cm; 83,25cm, diameter batang 1,2,3,4 MST rerata 3,96mm; 6,32mm; 8,14mm; 8,61mm, jumlah daun 1,2,3,4 MST rerata 5,19 helai; 7,22 helai; 12,06 helai; 12,30 helai, jumlah bunga rerata 4,50 buah, panjang buah rerata 12,56 cm, bobot buah per buah rerata 128,57 gram, bobot buah per tanaman rerata 1324,33 gram, bobot segar tanaman rerata 49,92 gram, dan bobot kering tanaman rerata 22,17 gram. Perlakuan 300 ml/liter memberikan hasil berbeda nyata terhadap diameter batang 1 MST rerata 3,84mm dan bobot buah per tanaman rerata 1197,67 dengan produksi mencapai 1104,61 gram/polybag atau 60,8 ton/ha.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Azhar Indra Rusmana, Ari Wijayani, Ellen Rosyelina Sasmita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.