Strategi Penerjemahan Uslub Al-Taukid dalam Pidato Politik Gamal Abdel Nasser

Authors

  • Salvia Herdiani Universitas Islam Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Rafi Fitra Nur Universitas Islam Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Sulton Hussain A Universitas Islam Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Toto Edidarmo Universitas Islam Syarif Hidayatullah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i5.32205

Keywords:

political translation, Uslūb al-Tawkīd, Arabic rhetoric, speech by Gamal Abdel Nasser, translation strategies, language ideology, pragmatic equivalence.

Abstract

Penelitian ini membahas strategi penerjemahan uslūb al-tawkīd atau gaya bahasa penegasan dalam pidato politik Gamal Abdel Nasser yang diterjemahkan dari bahasa Indonesia ke dalam bahasa Arab. Fokus utama kajian ini adalah bagaimana bentuk-bentuk penegasan seperti partikel (tawkīd ḥarfī), pengulangan leksikal (tawkīd lafẓī), dan ekspresi idiomatik (tawkīd maʿnawī) ditransformasikan agar tetap mempertahankan kekuatan retoris dan makna ideologis dalam bahasa sasaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode analisis isi, dengan data utama berupa kutipan pidato politik yang direkonstruksi berdasarkan konteks pasca-Perang Enam Hari 1967. Hasil analisis menunjukkan bahwa strategi penerjemahan yang mempertahankan unsur penegasan secara eksplisit dalam struktur bahasa Arab dapat menjaga intensi dan dampak orisinal teks sumber. Penggunaan partikel إِنَّ, pengulangan akar kata, serta idiom seperti لَا مَحَالَةَ terbukti efektif dalam menyampaikan penegasan politis yang bersifat mutlak. Penelitian ini menyoroti pentingnya sensitivitas terhadap aspek retoris dan budaya dalam penerjemahan teks politik serta peran aktif penerjemah dalam memediasi makna antar bahasa dan ideologi.

Downloads

Published

2025-05-31

How to Cite

Herdiani, S., Fitra Nur, R., Hussain A, S., & Edidarmo, T. (2025). Strategi Penerjemahan Uslub Al-Taukid dalam Pidato Politik Gamal Abdel Nasser. Jurnal Sosial Dan Sains, 5(5), 1216–1229. https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i5.32205