Pengembangan Produk Pangan Olahan dari Pala di Desa Pasie Kuala Asahan
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v2i4.377Keywords:
Pala, Sukade, Sari Pala, OrganoleptikAbstract
LatarBelakang: Minimnya pemanfaatan daging buah pala menyebabkan daging buah pala sering terbuang sebagai limbah. Padahal jika dimanfaatkan secara optimal melalui diversifikasi produk olahan, buah pala dapat menghasilkan produk yang bernilai ekonomi sehingga berpeluang meningkatkan pendapatan petani pala. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk olahan pala yaitu sukade dan sari pala serta mengetahui penerimaan produk tersebut berdasarkan uji organoleptik. Metode: Penelitian dilaksanakan dengan pengujian hedonik pada sukade pala, dan sari pala menggunakan pembanding sukade pepaya dan sari nenas. Variabel pengamatan meliputi tingkat kesukaan panelis/organoleptik (warna, aroma, dan rasa). Data yang terkumpul dianalisis secara statistik dan dilanjutkan menggunakan uji beda BNT dalam tingkat 5%. Hasil: Hasil penelitian terkait tingkat kesukaan panelis terhadap sukade pala menggunakan pembanding sukade pepaya menunjuk skor penilaian warna (5,2-5,4) kategori agak suka, rasa (5,1-5,5) kategori agak suka, aroma (5,4-5,7) kategori agak suka hingga suka, dan tekstur (4,3-4,8) termasuk kategori netral hingga agak suka. Hasil pengujian organoleptik pada sari pala dengan pembanding sari nenas diperoleh skor penilaian warna (4,7-4,9) kategori agak suka, rasa (5,7-5,9) kategori suka, dan aroma (5,6-5,8) kategori suka. Secara organoleptik dapat diketahui bahwa perbandingan antara sukade pala dengan sukade pepaya serta sari pala dengan sari nenas tidak berbeda nyata sehingga dapat dijadikan sebagai produk alternatif pala. Kesimpulan: Secara organoleptik dapat diketahui bahwa perbandingan antara sukade pala dengan sukade pepaya serta sari pala dengan sari nenas tidak berbeda nyata sehingga dapat dijadikan sebagai produk alternatif pala.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Cut Lena Riza, Hilka Yuliani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.