Akurasi Titik Bor melalui Digitalisasi Hanwha as a Total Solution (Hats) Project PT. Hanwha Mining Services Indonesia

Authors

  • Mardan Ali Universitas Mulawarman
  • Shalaho Dina Devy Universitas Mulawarman
  • Revia Oktaviani Universitas Mulawarman
  • Agus Winarno Universitas Mulawarman
  • Lucia Litha Respati Universitas Mulawarman

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v3i9.1007

Keywords:

digitalisasi pengeboran, akurasi , deviasi

Abstract

Latar Belakang: Program “Hanwha As a Total Solution (HATS)” di PT. Hanwha Mining Services Indonesia (HMSI) site PT. Kideco Jaya Agung (KJA) merupakan salah satu metode (project) yang dikembangkan Hanwha Corporation dibidang pertambangan seperti digitalisasi pengeboran untuk dapat meningkatkan akurasi dan memudahkan pemantauan jarak jauh (remote monitoring) melalui suatu perangkat saling terkoneksi satu sama lain. Deviasi yang dicari dihitung berdasarkan pemodelan dan interpretasi koordinat plan dan aktual setelah dilakukan pengeboran, baik dengan fitur DrillPacemaker ataupun pengeboran dengan acuan pemasangan titik manual.

Tujuan: Untuk mengetahui akurasi titik bor melalui digitalisasi “Hanwha As a Total Solution (HATS)” di PT. Hanwha Mining Services Indonesia (HMSI) site PT. Kideco Jaya Agung (KJA).

Metode: Penelitian ini bersifat kuantitatif di mana menguji teori-teori yang telah ada dan pengaplikasiannya dalam sebuah statistik.

Hasil: Hasil pengeboran fitur DrillPacrmaker Area 300323_EX167 (E) dengan nilai rata-rata deviasi yaitu 0,13 m dan Area 140423_EX163 (B) menghasilkan nilai deviasi rat-rata yaitu 0,07 m. Adapun pengeboran dengan acuan marking point manual area 290323_EX178 (B) menghasilkan nilai rata-rata deviasi yaitu 1,13 m dan area 300323_TOL (B) menghasilkan nilai rata-rata deviasi yaitu 0,95 m. Sehingga pengeboran dengan metode digital HATS DrillPacemaker masuk kategori Achieved pada nilai KPI ≤ 0,15 m lebih akurat dari hasil pengeboran marking point manual.

Kesimpulan: Berdasarkan perhitungan dan analisis yang dilakukan, ketercapaian (achievement) akurasi titik bor aktual terhadap titik bor rencana dengan metode pengeboran digital HATS masuk dalam kategori nilai KPI Collaring yaitu ≤ 0,15 m dibanding metode pengeboran acuan marking point manual.

Downloads

Published

2023-09-15

How to Cite

Ali, M., Devy, S. D., Oktaviani, R., Winarno, A., & Respati, L. L. (2023). Akurasi Titik Bor melalui Digitalisasi Hanwha as a Total Solution (Hats) Project PT. Hanwha Mining Services Indonesia . Jurnal Sosial Dan Sains, 3(9), 936–946. https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v3i9.1007