Description Of Nutritional Status And Differences In Stunting Incidence In Acute And Chronic Diseases In Childhood Inpatients At RSUD Klungkung
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v1i12.286Keywords:
Nutritional status, stunting, penyakit akut dan kronisAbstract
Latar belakang: Stunting adalah gangguan pertumbuhan linier yang ditunjukkan dengan nilai Z-score tinggi badan menurut usia (TB/U) kurang dari -2 standar deviasi (SD) berdasarkan standar World Health Organization (WHO). Stunting tetap menjadi salah satu masalah gizi utama di dunia dan mencerminkan efek kumulatif dari malnutrisi kronis selama 1.000 hari pertama kehidupan. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan kejadian stunting pada penyakit akut dan kronis pada pasien rawat inap di RSUD Klungkung. Metode: Desain penelitian analitik cross sectional. Pengumpulan data melalui rekam medik anak yang di rawat di RSUD Klungkung periode 1 Januari sampai 31 Desember 2018 dengan metode total sampling yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi yaitu anak usia 0-60 bulan. Data dianalisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil: Selama periode penelitian tercatat 404 orang anak dirawat di RSUD Klungkung dengan 356 anak (88,1%) menderita penyakit akut dan 48 anak (11,9%) menderita penyakit kronis. Gambaran status gizi anak berdasarkan BB per TB/PB sebagai berikut: status gizi kurus (<-2SD) sebanyak 45 (11,1%) dan status gizi normal (≥ -2SD) sebanyak 359 (88,9%). Sedangkan gambaran TB/PB per Usia: status gizi pendek (<-2SD) sebanyak 45 (11,1%) dan status gizi normal (≥-2SD) sebanyak 359 (88,9%) anak. Hasil pengolahan data bivariat menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan bermakna terhadap kejadian stunting pada penyakit akut dan kronis pasien rawat inap di RSUD Klungkung. (p=0,074) OR=2,051 (95% CI 0,919 – 4,577). Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan kejadian stunting pada penyakit akut dan kronis pasien rawat inap di RSUD Klungkung.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Putu Wiliska Wilasitha, I Gede Catur Wira Natanagara , Kadek Wini Mardewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.