Analisis Faktor - Faktor Terkait Mitigasi Manajemen Risiko Pekerjaan Konstruksi Pada Preservasi Jalan Siborongborong Jalan Ke Sibolga (Tarutung)-Jalan Sisingamangraja (Padangsidimpuan) Provinsi Sumatera Utara

Authors

  • Syafril Syafril Universitas Sangga Buana YPKP, Bandung
  • Anton Soekiman Universitas Katholik Parahyangan
  • A. Andini Radisya Pratiwi Universitas Sangga Buana YPKP, Bandung

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i4.32145

Keywords:

natural disasters, construction projects, disaster risk management, disaster risk management framework in construction project implementation

Abstract

Letak geografis dan struktur geologi Indonesia menjadikannya salah satu negara yang paling subur, sekaligus rawan bencana, termasuk gempa bumi, banjir, tanah longsor, badai, tsunami, kebakaran hutan dan lahan, serta letusan gunung berapi. Serangkaian bencana tersebut telah menghancurkan bangunan fisik di lokasi bencana sedemikian rupa sehingga bangunan fisik harus dirancang dan dilaksanakan dengan mempertimbangkan faktor risiko bencana. Tahap pelaksanaan konstruksi adalah tahap yang paling padat aktivitas dan sumber daya. Kegagalan dalam mengelola aktivitas, sumber daya dan risiko pada tahap ini akan mengakibatkan pembengkakan biaya dan keterlambatan penyelesaian proyek. Terlebih lagi ancaman bencana membuat pelaksanaan konstruksi harus dikelola dengan hati-hati. Peran manajemen risiko tentunya sangat penting dalam manajemen pelaksanaan konstruksi, untuk itu perlu adanya kajian mengenai integrasi manajemen risiko bencana ke dalam pelaksanaan konstruksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui risiko yang terjadi pada pelaksanaan proyek konstruksi jika terjadi bencana, perbandingan hasil pemeringkatan faktor risiko yang terjadi pada pelaksanaan proyek konstruksi dengan hasil penelitian terdahulu, manajemen risiko pada proyek konstruksi yang terkait dengan kejadian bencana, dan menyusun kerangka kerja tentang integrasi manajemen risiko bencana ke dalam proyek konstruksi. Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode, yaitu: Analisis deskriptif statis untuk menganalisis tingkat bahaya yang ditimbulkan akibat bencana alam, analisis mean rank untuk menganalisis risiko yang terjadi pada pelaksanaan proyek konstruksi jika terjadi bencana, analisis respon risiko untuk menganalisis manajemen risiko untuk penanggulangan bencana, dan membuat kerangka kerja manajemen risiko bencana pada pelaksanaan proyek konstruksi.

Downloads

Published

2025-07-18

How to Cite

Syafril, S., Soekiman, A. ., & Radisya Pratiwi, A. A. (2025). Analisis Faktor - Faktor Terkait Mitigasi Manajemen Risiko Pekerjaan Konstruksi Pada Preservasi Jalan Siborongborong Jalan Ke Sibolga (Tarutung)-Jalan Sisingamangraja (Padangsidimpuan) Provinsi Sumatera Utara . Jurnal Sosial Dan Sains, 5(4), 627–644. https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i4.32145