Identifikasi Awal Keberadaan Batugamping di Cekungan Jawa Timur Utara Bagian Barat Menggunakan Metode Inversi Gravitasi 3D

Authors

  • Kevin Adhiatha Herlambang FMIPA Universitas Indonesia
  • Abdul Haris FMIPA Universitas Indonesia
  • Ricky Adi Wibowo FMIPA Universitas Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i5.32197

Keywords:

Cekungan Jawa Timur Utara, Batugamping, Metode Gravitasi, Complete Bouguer Anomaly, Occam Inversion

Abstract

Bagian barat Cekungan Jawa Timur Utara merupakan wilayah prospek hidrokarbon yang menghadapi tantangan eksplorasi akibat gangguan produk vulkanik Plio-Pleistosen pada pencitraan seismik. Untuk mengatasi kendala ini, penelitian ini menerapkan metode gravitasi berbasis data satelit GGMplus sebagai pendekatan pendahuluan yang efektif, sehingga dapat dilakukan identifikasi struktur bawah permukaan dan sebaran reservoir batugamping. Metode yang diterapkan meliputi pembuatan peta Complete Bouguer Anomaly, pemisahan anomali regional-residual melalui metode Spectrum Analysis, dan pemodelan 3D menggunakan metode Inversi Occam. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa terdapat tiga zona anomali gravitasi (-55 hingga 55 mGal) yang berkorelasi dengan variasi litologi dan struktur geologi bawah permukaan. Metode Spectrum Analysis telah mengidentifikasi batas kedalaman regional sedalam 6,336 km dan residual sedalam 0,285 km. Pemodelan inversi 3D berhasil mengidenfitikasi sebaran batugamping (berdensitas 1,93-2,9 g/cm³) dengan volume ≤49.689,05 km³. Temuan ini memberikan dasar penting untuk tahap eksplorasi lanjutan dengan metode yang lebih detail seperti survei seismik dan pemboran.

Downloads

Published

2025-06-05

How to Cite

Herlambang, K. A., Haris, A. ., & Wibowo, R. A. . (2025). Identifikasi Awal Keberadaan Batugamping di Cekungan Jawa Timur Utara Bagian Barat Menggunakan Metode Inversi Gravitasi 3D. Jurnal Sosial Dan Sains, 5(5), 1400–1407. https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i5.32197