Analisis Pengaruh Pembangunan Jalan Terhadap Nilai Objek Pajak Disekitarnya (Studi Kasus Jalan Rey I dan Jalan Karuhei Tatau, Kabupaten Pulang Pisau)
DOI:
https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v5i10.32487Keywords:
Pembangunan jalan, nilai objek pajak, perubahan lahan, Kabupaten pulang pisauAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembangunan Jalan Rey I dan Jalan Karuhei Tatau di Kabupaten Pulang Pisau, serta Jalan Trans Kalimantan di Kecamatan Kahayan Hilir, terhadap perubahan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) tanah di sekitarnya. Metode penelitian yang digunakan meliputi analisis spasial dengan teknik overlay peta, analisis deskriptif, serta perbandingan data NJOP periode 2019–2025. Data penelitian bersumber dari Badan Pertanahan Nasional (BPN), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), serta hasil survei lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan aksesibilitas akibat pembangunan jalan berkontribusi terhadap perubahan nilai NJOP. Jalan arteri, seperti Jalan Trans Kalimantan, cenderung memiliki NJOP lebih tinggi dibandingkan jalan kolektor, yaitu Jalan Rey I dan Jalan Karuhei Tatau. Analisis spasial juga memperlihatkan adanya pergeseran pemanfaatan lahan dari sektor pertanian menjadi kawasan terbangun untuk permukiman, perdagangan, dan jasa, khususnya pada area yang berdekatan dengan ruas jalan utama. Hasil uji regresi linier menunjukkan bahwa pembangunan Jalan Rey I dan Jalan Karuhei Tatau berpengaruh signifikan terhadap kenaikan NJOP, dengan nilai signifikansi 0,004 (< 0,05), t-hitung 3,060 lebih besar dari t-tabel 1,688, serta kontribusi sebesar 20,6% (R² = 0,206). Sementara itu, uji korelasi Pearson menghasilkan nilai 0,454 yang menunjukkan adanya hubungan sedang antara pembangunan jalan dan perubahan NJOP. Temuan ini mengindikasikan bahwa pembangunan jalan belum sepenuhnya mampu meningkatkan nilai tanah, karena masih dipengaruhi oleh faktor lokasi yang kurang strategis, keterbatasan jaringan akses, serta pemanfaatan lahan yang belum optimal. Perubahan NJOP lebih terlihat pada lahan dengan nilai awal rendah di zona dengan aksesibilitas tinggi, sedangkan pada area lain cenderung stagnan. Kesimpulannya, dinamika nilai tanah dipengaruhi oleh aksesibilitas, fungsi jalan, intensitas kegiatan ekonomi, dan kebijakan pajak daerah. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan tata ruang yang adaptif untuk mendukung pembangunan wilayah yang berkelanjutan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mac Azario Maulana, Singgih Hartanto, Theresia Susi, I Nyoman Sudayana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.





