Gambaran Intensifikasi Upaya Kesehatan Pada Kebijakan Penanggulangan Tbc Di Puskesmas Siwalankerto

Authors

  • Adam Firdaus Nazi’at Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Ima Nadatien Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v2i10.493

Keywords:

Upaya Kesehatan, Kebijakan Kesehatan, Penanggulangan TBC, Puskesmas

Abstract

Latar Belakang: Penemuan kasus TBC positif di Surabaya tahun 2020 sebanyak 4.151 kasus dan kasus TBC positif di Puskesmas Siwalankerto tahun 2021 sebanyak 12 kasus. Intensifikasi upaya kesehatan dalam rangka penanggulangan TBC terdiri atas promosi kesehatan, pengendalian faktor resiko, penemuan dan pengobatan, pemberian kekebalan, pemberian obat pencegahan.

Tujuan: Tujuan dari penelitian ini yakni menggambarkan intensifikasi upaya kesehatan pada kebijakan penanggulangan TBC di Puskesmas Siwalankerto.

Metode: Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Unit analisis adalah intensifikasi upaya kesehatan dalam penanggulangan. Partisipan dalam penelitian ini adalah petugas kesehatan TBC Puskesmas Siwalankerto dan Kepala Puskesmas Siwalankerto. Triangulasi yang akan dipakai adalah teknik triangulasi data, menggunakan sumber data yang berbeda, jika hasil wawancara kedua narasumber berbeda, prioritas hasil wawancara menyesuaikan kompetensi dan rasionalitas peneliti. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan menggambarkan intensifikasi upaya kesehatan dalam penanggulangan TBC di Puskesmas Siwalankerto.

Hasil : Hasil dari penelitian ini antara lain semua indikator dari promosi kesehatan, pengendalian faktor resiko, penemuan dan pengobatan, pemberian kekebalan dilakukan secara intensif. Untuk pemberian obat pencegahan kepada kontak dengan pasien dilakukan secara intensif dan pemberian obat pencegahan kepada orang dengan penurunan sistem imun tidak dilakukan secara intensif.

Kesimpulan: Simpulan penelitian ini yakni intensifikasi upaya kesehatan pada kebijakan penanggulangan TBC di Puskesmas Siwalankerto berjalan baik pada promosi kesehatan, pengendalian faktor resiko, penemuan dan pengobatan, pemberian kekebalan. Intensifikasi upaya kesehatan pada kebijakan penanggulangan TBC di Puskesmas Siwalankerto terkendala pada pemberian obat pencegahan kepada orang yang mengalami penurunan fungsi sistem imun. Saran bagi Puskesmas Siwalankerto adalah Melakukan pemberian obat pencegahan kepada orang yang mengalami penurunan fungsi sistem imun dengan intensif

References

Adrian, Maisarah Mitra, Purnomo, Eko Priyo, & Agustiyara, Agustiyara. (2020). Implementasi Kebijakan Pemerintah PERMENKES NO 67 Tahun 2016 Dalam Penanggulangan Tuberkulosis di Kota Yogyakarta. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia: JKKI, 9(2), 83–88.

Dinas Kesehatan Surabaya. (2014). Profil Kesehatan Kota Surabaya Tahun 2020. In Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents (Vol. 7). Surabaya.

Kemenkes RI. (2018). INFODATIN Tahun 2018. In Tuberkulosis (Vol. 1).

Kemenkes RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 43 Tahun 2019. , (2019).

Kemenkes RI. (2020). Profil Kesehatan Jawa Timur Tahun 2020.

Kemenkes RI. (2021). Peraturan Presiden Nomor 67 tahun 2021. Kementerian Kesehatan Republik Indonesiandonesia, 67(069394), 107.

Manafie, Yeremenia Djefrie. (2010). Teori Fenomenologi Sosial Modern. Jakarta: Salemba Humanika.

Martinus, Ishak, Hadisaputro, Suharyo, & Munasik, Munasik. (2020). Hubungan Frekuensi Penyelaman, Lama Menyelam, Pilek, Dan Merokok, Terhadap Kejadian Barotrauma Telinga Tengah Penyelam Tradisional.

Pratama, Muchti Yuda, Gurning, Fitriani Pramita, & Suharto, Suharto. (2019). Implementasi Penanggulangan Tuberkulosis di Puskesmas Glugur Darat Kota Medan. Jurnal Kesmas Asclepius, 1(2), 196–205.

Sugiyono, P. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D (D. Sutopo. S. Pd, MT, Ir. Bandung: Alfabeta.

Downloads

Published

2022-10-13

How to Cite

Firdaus Nazi’at, A., & Nadatien, I. . (2022). Gambaran Intensifikasi Upaya Kesehatan Pada Kebijakan Penanggulangan Tbc Di Puskesmas Siwalankerto . Jurnal Sosial Dan Sains, 2(10), 1078–1085. https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v2i10.493

Similar Articles

<< < 1 2 3 

You may also start an advanced similarity search for this article.